5 Tips Agar Oli Tidak Bocor Pada Baut Penguras Oli

Cara dan Tips Agar Oli Tidak Bocor Di Bagian Baut Penguras Oli - Sering saya menemui oli mesin berkurang, karena bocor pada bagian bawah karter lebih tepatnya pada bagian baut penyumbat lubang penguras oli. Biasanya ini disebabkan oleh beberapa hal, seperti baut sudah dol, kurang kencang, baut tidak sesuai dan lain sebagainya. Lalu bagaimana dong agar oli tidak mudah bocor di bagian baut karter oli.

Berikut ini AC Mobil merangkumnya dalam tips agar oli tidak bocor di bagian baut karter oli.

5 Tips Agar Oli Tidak Bocor Pada Baut Penguras Oli
5 Tips Agar Oli Tidak Bocor Pada Baut Penguras Oli

1. Ring jangan dilupakan
Baut karter biasanya dilengkapi dengan ring, ring ini sangat berguna selain untuk mencegah pemasangan terlalu kencang yang membuat dol, juga digunakan sebagai perapat yang mencegah kebocoran oli. Tetapi seringkali ring ini tidak ikut terpasang, entah karena ikut bercampur dengan oli bekasnya atau malah jatuh dan hilang. Tetapi intinya harus dipasang, bila hilang maka diganti dengan yang baru, mengingat sangat penting peran dari ring ini. Bila sudah ada ring ini tidak perlu lagi menggunakan seal tape.
 

2. Menggunakan seal tape
Bila baut tidak dilengkapi dengan ring, maka boleh menggunakan seal tape untuk mencegan terjadinya kebocoran oli dibagian karter. Tetapi yang paling disarankan adalah dengan melengkapi dengan ring, karena selain mecegah kebocoran juga mencegah terjadinya dol.  Tips lagi, gunakan seal tape secukupnya, jangan terlalu banyak sampai membukus semua ulir baut. Bila terkena panas seal tape ini bisa terlepas yang akhirnya bercampur dengan oli mesin yang dapat mengganggu kinerja sistem pelumasan pada mobil.

3. Kekencangan
Ini juga faktor penentu yang apabila salah bisa menyebabkan kebocoran oli, bila kurang kencang maka oli dapat bocor walaupun cuma rembes. Kemudian bila terlalu kuat dalam mengencangkan takutnya akan membuatnya dol, yang bisa menyebabkan kebocoran. Jadi kencankan baut dengan kunci ring yang ukurannya sesuai dengan kekencangan yang pas, kira-kira sampai terasa berat dalam memutar kunci, tapi ingat jangan dengan kekuatan penuh. Intinya sampai baut tersebut sudah menempel dengan sempurna. Anda akan tahu kalau sudah banyak mencoba dan berpengalaman.

4. Jangan miring
Masih terkait dengan cara pemasangannya, yaitu jangan sampai miring. Bila pemasangan bautnya miring maka biasanya akan terasa berat, dan akhirnya akan merusak ulir pada baut dan karter, yang mana membuatnya dol dan bila dipasang oli akan rembes melalui baut penguras oli. Agar tidak miring, pasang baut dan kencangkan dengan tangan terlebih dahulu. Baru setelah terpasang dikencangkan dengan kunci.

5. Jangan di sealer
Pernah saya temui ada seorang mekanik yang dengan sengaja mengambil jalan pintas, yaitu dengan memberinya selaer pada baut penguras oli ketika sudah dol. Memang sealer ini dapat mencegah terjadinya kebocoran oli, tetapi itu hanya sementara. Selepasnya mungkin akan bocor lagi. Jadi daripada menghabiskan banyak selaer, lebih baik diperbaiki bautnya. Lebih aman dan terjamin hasilnya. 

Mungkin itu tadi 5 Tips Agar Oli Tidak Bocor Di Bagian Baut Penguras Oli.

0 Response to "5 Tips Agar Oli Tidak Bocor Pada Baut Penguras Oli"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel